Jumat, 25 Maret 2011

materi ekonomi xii smtr 2

MANAJEMEM UMUM
Definisi manajemen menurut :
a) George R Terry
Pencapaian tujuan yg telah ditetapkan sebelumnya melalui usaha orang-orang lain
b) Harold Koontz
Cara mencapai suatu tujuan tertentu melalui kegiatan orang lain
c) Prof Dr A Anusi SH
Suatu sistem tingkah laku manusia yg kooperatif, yg dipimpin secara teratur melalui usaha yg terus menerus dan merupakan tindakan rasional
d) John D Millet
Proses pengerahan dan pemberian fasilitas atau pekerjaan kepada orang-orang yg diorganisasikan didalam organisasi-organisasi formal, guna mencapai tujuan yg telah ditentukan
Jenjang manajemen
1. Manajemen puncak
2. Manajemen menengah
3. Manajemen pelaksana
Perkembangan manajemen sebagai seni dan sebagai ilmu pengetahuan
a) Manajemen sebagai seni
 Kemahiran penerapan ilmu pengetahuan dalam pelaksanaan kegiatan guna mencapai tujuan yg dikehendaki
 Kemampuan, kemahiran, serta ketrampilan menerapkan prinsip-prinsip, metode, serta teknik-teknik, dalam menggunakan segala sumber daya secara efektif dan efisien guna mencapai tujuan bersama
 Daya cipta yg timbul dari dalam diri seseorang untuk mewujudkan sesuatu.
b) Manajemen sebagai ilmu
 Kumpulan pengetahuan tertentu dan dinyatakan melalui peraturan-peraturan atau pernyataan-pernyataan umum, dan dipertahankan oleh berbagai tingkat ujian dan penyelidikan
14 Prinsip Manajemen Fayol
1. Pembagian kerja ( division of labor )
2. Otoritas atau wewenang (authority)
3. Disiplin(discipline)
4. Kesatuan perintah
5. Kasatuan arah (Unity of command)
6. Mengutamakan kepentingan umum diatas kepentingan pribadi(subordination of individual interest to the common good)
7. Pemberian upah(renumeration)
8. Pemusatan(centralization)
9. Jenjang jabatan(the hierarchy)
10. Tata tertib(order)
11. Kesamaan(equity)
12. Kestabilan staf(stability of staff)
13. Inisiatif(initiative)
14. Semangat korps(esprit de corps)

Teori-teori manajemen

Teori manajemen dibagi menjadi 5 kelompok aliran teori manajemen:

1. Aliran klasik
Teori klasik mendefinisikan manajemen menurut fungsi-fungsi manajemen.Pengembangan ketrampilan manajer diarahkan pada penerapan fungsi-fungsi tersebut.
2. Aliran perilaku
Aliran ini memusatkan pada aspek manusia dan menekankan pada perlunya manajer memahami manusia. Ilmu psikologi da sosiologi digunakan untuk membangun teori-teori dalam aliran ini.

3. Aliran ilmu manajemen
Menurut aliran ini pendekatan kualitatif merupakan alat yang penting dan bermanfaat dalam memecahkan masalah-masalah operasional manajemen. Ilmu matematika dan statistik digunakan untuk membangun teori-teori dalam aliran ini.
4. Aliran analisis sistem
Aliran ini menekankan pada pengidentifikasian masalah berkaitan dengan bagian-bagian lain.
5. Analisis manajemen berdasarkan hasil
Aliran ini memusatkan pada hasil bukan pada perilaku karyawan.
Proses manajemen
Adalah: suatu aktivitas yang dibentuk dari beberapa fungsi pokok
Fungsi-fungsi manajemen :
a) Perencanaan (planning)
Adl : fungsi yg berhubungan dengan pembuatan keputusan mengenai apa yg akan dikerjakan, apa tujuan perusahaan, dan apa strategi dan alternatif tindakan.
b) Pengorganisasian(organizing)
Adl : pembagian tugas yg akan dikerjakan dan pengembangan struktur organisasi atau struktur perusahaan yg sesuai, agar pekerjaan dapat diselesaikan dengan baik
Organisasi terdiri dari beberapa bentuk antara lain :
 Organisasi garis : memberikan wewenang kepada pimpinan untuk memberi perintah langsung
 Organisasi fungsional : disusun berdasarkan fungsi yg harus dilaksanakan
 Organisasi garis dan staf : memberi wewenang pimpinan memberi perintah kepada bawahan dan dibantu staf
c) Pengarahan (directing)
Adl : fungsi manajemen yg bertujuan untuk memotivasi dan membimbing karyawan dalam rangka mencapai tujuan perusahaan
d) Pengendalian (controlling)
Adl : fungsi manajemen yg berhubungan dengan prosedur pengukuran hasil kerja terhadap tujuan perusahaan.

Bidang manajemen

1. Manajemen personalia
Manajemen personalia adl ; suatu pendekatan strategik dan konsisten terhadap pengelolaan aset perusahaan yg paling berharga yaitu sumber daya manusia yg bekerja ditempat tersebut, yg secara individu maupun bersama berkontribusi pada pencapaian tujuan perusahaan untuk memiliki keunggulan bersaing yg berkesinambungan.
Landasan pemikiran manajemen personalia :
a) Karyawan adl aset yg sangat bernilai
b) Penekanan pada komitmen dan bukan pada perubahan
c) Penekanan pada peran kunci manajer lini
Metode /strategi pengembangan sumber daya manusia
a) Pendefinisian permasalahan yg dihadapi
b) Persiapan dan seleksi
c) Kompensasi
d) Hubungan karyawan

2. Manajemen Pemasaran
Pemasaran adl : proses manajemen yg bertanggungjawab dalam mengidentifikasi, mengantisipasi, dan memuaskan keinginan konsumen
Urutan proses yg harus dilakukan untuk mengantisipasi persaingan yg semakin ketat :
a) Segmentasi
Adl : proses memilah-milah konsumen menjadi kelompok-kelompok tertentu yg memiliki suatu karakteristik yg mirip seperti jenis kelamin, usia, kegemaran, tempat tinggal, jabatan, gaji, dll.
b) Menetapkan target pasar
c) Memposisikan diri(positioning)
Adl : menempatkan perusahaan pada posisi yg tepat dihadapan para calon pelanggan atau segmen yg disasarnya.
d) Mengembangkan produk
Bauran pemasaran (marketing mix) atau 4 P
 Product(produk)
 Price(harga)
 Place(distribusi)
 Promotion

Bentuk-bentuk promosi antara lain :
a. Promosi penjualan
Bentu-bentuk rangsangan yg diciptakan oleh perusahaan agar konsumen mau membeli suatu produk tertentu.
b. Penjualan langsung
Upaya untuk memperkenalkan suatu produk langsung kepada konsumen sebagaimana dilakukan oleh para salesman asuransi kerumah-rumah.
c. Publikasi (publication)
Aktivitas yg bersifat penyebarluasan nama baik (bisa juga nama buruk) perusahaan akibat pemberitaan dimedia massa, dan cenderung tidak bersifat komersil.
3. Manajemen Produksi
Tujuan umum dari manajemen produksi adl untuk menciptakan nilai tambah pada organisasi dan membantu pencapaian keunggulan bersaing yg berkesinambungan dengan memuaskan keinginan konsumen atas produk organisasi tersebut.
Aspek-aspek yg menjadi tanggung jawab manajemen produksi :
 Desain proses
 Persediaan
 Mutu
4. Manajemen Keuangan
Manajemen Keuangan berorientasi pada pengelolaan aspek-aspek yg mempengaruhi sumberdaya sehingga dapat memaksimalkan keuntungan dalam kurun waktu yg panjang,
Komponen- komponen manajemen keuangan antara lain:
o Perencanaan keuangan
o Akuntansi keuangan
o Analisi keuangan
o Akuntansi manajemen
o Penganggaran

KEWIRAUSAHAAN
Kewirausahaan

Adl : suatu perilaku yg mencakup upaya-upaya seseorang dalam meraih kesempatan tanpa memandang seberapa besar sumber daya yang berada dibawah kontrol orang tersebut.

Kualifikasi pengusaha yang baik dan handal antara lain :
1) Memilik rasa percaya diri dan sikap mandiri yg tinggi untuk berusaha mencari penghasilan dan keuntungan melalui perusahaan
2) Mau dan mampu mencari peluang usaha yg menguntungkan serta melakukan apa saja yg perlu untuk memanfaatkannya
3) Mau dan mampu bekerja keras dan tekun dalam menghasilkan barang dan jasa serta mencoba cara kerja yg lebih tepat dan efisien
4) Mau dan mampu berkomunikasi, tawar menawar dan musyawarah dengan berbagai pihak yg besar pengaruhnya pada kemajuan usaha, terutama pada pembeli atau langganan
5) Menghadapi hidup dan menangani usaha dengan terencana, jujur, hemat, dan disiplin
6) Mencintai kegiatan usaha dan perusahaannya, serta lugas dan tangguh, tetapi cukup luwes untuk melindunginya
7) Mau dan mampu meningkatkan kapasitas diri sendiri, kapasitas perusahaan dengan memanfaatkan orang lain, serta melakukan perluasan usaha, pengembangan usaha dengan resiko yg tidak terlalu besar
8) Berusaha mengenal dan mengendalikan lingkungan serta menggalang kerjasama yg saling menguntungkan dengan berbagai pihak yg berkepentingan dengan perusahaan.

Ciri wirausahawan tangguh
1) Berpikir dan bertindak secara strategis dan adaptif terhadap perubahan yg terjadi dalam upaya mencari peluang yg menguntungkan, termasuk yg mengandung resiko besar, dan dalam menghadapi berbagai masalah
2) Selalu berusaha untuk mendapatkan keuntungan melalui berbagai keunggulan dalam memuaskan pelanggan
3) Berusaha mengenal dan mengendalikan kekuatan dan kelemahan perusahaan termasuk pengusahanya, serta meningkatkan kemampuan dengan sistem pengendalian intern
4) Selalu berusaha meningkatkan kemampuan dan ketangguan perusahaan terutama dengan pembinaan, motivasi dan semangat kerja, serta pemupukan permodalan


Ciri wirausahawan unggul
1) Berani mengambil resiko yg ditunjang oleh kemampuan memperhitungkan akibatnya, dan berusaha menghindarinya
2) Selalu berupaya mencapai dan menghasilkan karya bakti yg lebih baik untuk pelanggan, pemilik, pemasok, tenaga kerja, masyarakat, bangsa dan negara
3) Antisipatif terhadap perubahan, dan akomodatif terhadap lingkungan
4) Kreatif dalam mencapai dan menciptakan peluang pasar, dan dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi
5) Selalu berusaha meningkatkan keunggulan dan citra perusahaan melalui investasi baru diberbagai bidang.

Wirausaha mempunyai kontribusi yg tidak sedikit terhadap pertumbuhan perekonomian.Stoner dan Burch menyebutkan dampak rasio ekonomis dari wirausaha sebagai berikut :
a. Memciptakan lapangan pekerjaan
b. Meningkatkan kualitas hidup
c. Meningkatkan pemerataan kehidupan
d. Memanfaatkan dan memobilisasi sumber day usaha
e. Meningkatkan kesejahteraan pemerintah melalui program peningkatan pendapatan pajak

Bidang usaha kegiatan wirausaha :
Bidang usaha formal dan Bidang usaha informal
 Bidang usaha pertanian
 Bidang usaha jasa
 Bidang usaha perdagangan
 Bidang usaha industri kecil
 Bidang usaha perikanan
 Bidang usaha pertukangan

Beberapa hal pokok yg harus dimiliki dan dikuasai untuk menjadi wirausahawan yg berhasil :
1) Memiliki modal yg memadahi
2) Mau bekerja keras menekuni usaha yg ditangani
3) Mampu mengkalkulasi harga pokok, harga jual, dan untung atau rugi
 Harga pokok
Adl : harga yg dikenakan pada suatu produk berdasarkan seberapa besar biaya yg dibutuhkan untuk membuat produk tersebut
 Harga jual
Adl : harga yg dikenakan pada suatu produk setelah memperhitungkan seluruh aspek ekonomis untuk membawa produk tersebut sampai ketangan konsumen.
 Biaya tetap
Adl : biaya yg harus ditanggung oleh seorang wirausahawan tanpa mempedulikan seberapa banyak barang yg akan dijual atau diproduksi
 Biaya tidak tetap
Adl :Biaya yg dipergunakan untuk memproduksi setiap unit barang.
4) Pengetahuan dan kondisi pendorong perkembangan usaha kecil yang dipengaruhi oleh :
 Pengalaman
 Kemandirian
 Fleksibilitas
 Keuletan

Alternatif kombinasi sumber ekonomi
1. Usaha jasa
2. Usaha dibidang pertanian (agrobisnis)
3. Manufaktur
4. Bisnis eceran


Sikap dan jiwa kewirausahaan

Beberapa Sikap kewirausahaan yg harus diperhatikan mulai sejak awal sampai proses perjalanan kewirausahaan dilaksanakan antara lain sebagai berikut :
a) Menetapkan daftar peluang bisnis
b) Menggali gagasan usaha
c) Menetapkan sasaran peluang terbaik
d) Bersikap dan berfikir objektif
e) Memahami Life Cycle of Product
f) Memahami teknologi atau know how yg cukup
g) Tidak pernah berpikir bahwa bisnis itu murah
h) Selalu berpikir bahwa produk dan jasa kita adalah unik dibanding produk lain
i) Berpengetahuan yg cukup tentang hukum bisnis

Jiwa wirausaha
Seorang wirausahawan harus memiliki jiwa besar dan terpuji sebagaimana dibawah ini :
 Pintar tetapi tidak harus brilian
 Berkemampuan baik dlm menjalankan ide yg berbeda dlm waktu singkat
 Memiliki pandangan positif terhadap diri sendiri atau percaya diri
 Peka terhadap lingkungan dan orang-orang disekitarnya
 Termotivasi dengan masalah yg menantang
 Dapat memendam keputusan sampai cukup fakta terkumpul
 Menghargai kebebasan dan tidak hanya memerlukan persetujuan rekan lainnya
 Cenderung kaya kehidupan fantasi
 Fleksibel
 Lebih mementingkan arti implikasi sebuah masalah dari pada detilnya

BADAN USAHA
Badan usaha
adl : kesatuan yuridis(hukum) dan ekonomis yg menggunakan modal dan tenaga kerja untuk mencari keuntungan
Perusahaan
adl : unit ekonomi yg mengkombinasikan sumber daya manusia, alam, modal, dan modal (wirausaha) untuk menghasilkan sejumlah barang dan jasa tertentu

Perbedaan antara badan usaha dan perusahaan

Perbedaan Badan Usaha Perusahaan
Tujuan Mendapat keuntungan/laba(profit oriented) Menghasilkan barang atau jasa(product oriented)
Bentuk PT, CV, koperasi Pabrik. Bengkel, Toko
Fungsi Payung hukum perusahaan untuk beroperasi Alat badan usaha untuk mendapatkan keuntungan atau laba


Badan usaha dilihat dari kegiatan yg dilakukan dibagi menjadi :
1. Agraris
Adl : kegiatan mengolah sumber daya alam untuk menghasilkan suatu barang tertentu
2. Ekstraktif
Adl : kegiatan mengambil apa yg telah dihasilkan oleh sumber daya alam
3. Perdagangan
Adl : kegiatan membeli dan menjual kembali suatu barang tanpa mengubah bentuk
4. Industri
Adl : kegiatan mengolah bahan baku dan bahan penolong enjadi barang setengah jadi dan barang siap pakai
5. Jasa
Adl ; kegiatan yg memberikan pelayanan dan kemudahan dalam rangka memenuhi kebutuhan

Badan usaha dilihat dari kepemilikan modal dibagi menjadi :
1) Badan Usaha Milik Swasta
2) Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
3) Badan Usaha Koperasi
Kepemilikan modal berada pada anggotanya dlm bentuk simpanan wajib dan simpanan pokok


Bentuk-bentuk badan usaha di Indonesia :
1. Perusahaan perseorangan
Adl : suatu bentuk badan usaha dimana pemilik badan usaha itu adalah perseorangan yg melakukan pekerjaan untuk mendapatkan laba
Kelebihan
Organisasi yg mudah
Kebebasan bergerak
Tidak ada yg mempersoalkan manajemen perusahaan perseorangan
Penerimaan seluruh keuntungan
Pajak yg rendah
Ketidakmungkinan bocornya rahasia
Ongkos organisasi yg murah
Undang-undang yg mengatur relatif lebih sedikit
Pemilik perusahaan memiliki motivasi kuat untuk dpt laba
Kelemahan
Tanggung jawab perusahaan yg tidak terbatas
Besar perusahaan terbatas
Kontinuitas yg tidak terjamin
Kesulitan dalam soal pimpinan

2. Persekutuan firma
Adl : usaha untuk menjalankan sebuah perusahaan dengan memakai nama bersama
Persekutuan firma dapat berakhir karena beberapa hal dibawah ini :
• Seorang sekutu meninggal atau jatuh pailit
• Dibubarkan hakim karena alasan-alasan sah
• Jangka waktu yg ditetapkan persekutuan firma telah habis
• Seorang sekutu menarik diri
Kelebihan
• Kebutuhan modal akan lebih mudah dipenuhi dibanding perusahaan perseorangan
• Setiap keputusan dapat diambil berdasarkan pertimbangan beberapa pihak
• Perhatian sekutu yg sungguh-sungguh pada perusahaan
Kelemahan
• Tanggungjawab yg tidak terbatas dari setiap sekutu
• Pimpinan dipegang oleh lebih dari satu orang
• Penanaman modal beku (frozen capital )
3. Persekutuan komanditer/CV, Comanditaire Vennootschap
Adl : suatu persekutuan dimana satu atau beberapa orang sekutu mempercayakan uang atau barang kepada satu atau beberapa orang yg menjalankan perusahaan yg bertindak sebagai pemimpin
2 jenis sekutu dlm CV :
1) Sekutu aktif
Sekutu yg memberikan modal dan tenaga untuk kelangsungan perusahaan
2) Sekutu pasif
Sekutu yg hanya menyetorkan modal saja.
Kelebihan
 Mudah proses pendiriannya
 Kebutuhan akan modal dapat lebih dipenuhi
 Cenderung lebih mudah memperoleh kredit
 Kepemimpinan relatif lebih baik
 Sebagai tempat menanam modal cenderung lebih baik, karena lebih mudah untuk investasi maupun mencairkan modal
Kelemahan
 Kelangsinga hidup usaha tidak menentu karena banyak tergantung pada sekutu komanditer
 Tanggung jawab para sekutu terbatas sehingga mengendorkan semangat untuk memajukan usaha
4. Perseroan terbatas
Suatu persekutuan untuk menjalankan perusahaan dengan modal usaha terdiri atas beberapa saham (sero )
Beberapa jenis perseroan terbatas :
a) Perseroan Terbatas Terbuka
Kebutuhan modal dengan menjual saham di bursa

b) Perseroan Terbatas Tertutup
Saham dimiliki orang-orang tertentu, biasanya keluarga
c) Perseroan Terbatas Milik Negara ( Persero )
Sebagian atau seluruh saham dimiliki negara
d) Perseroan Terbatas Kosong
Sudah bangkrut dan tidak ada aktifitas tapi masih sah sebagai PT
Kepengurusan Kepemilikan Perseroan terbatas
a. Direksi
b. Dewan komisaris
c. Rapat Persero
Kelebihan
 Tanggungjawab yg terbatas dari pada pemegang saham
 Pemisahan pemilik dan pengurus
 Mudah mendapatkan modal
 Terdapat efisiensi dalam soal kepemimpinan
Kelemahan
 Pemungutan pajak terhadap perseroan terbatas relatif besar
 Mendirikan perseroan terbatas lebih mahal
 Tidak terjaminnya rahasia
 Kurangnya perhat
5. Koperasi
Adl : pekerjaan bersama atau bersama-sama bekerja untuk mencapai tujuan tertentu
Kelebihan koperasi
 Prinsip pengelolaan bertujuan memupuk laba untuk kepentingan anggota
 Anggota koperasi berperan sebagai konsumen dan produsen
 Mengutamakan kepentingan anggota
 Menjadi anggota atas dasar sukarela
Kekurangan
 Keterbatasan dibidang permodalan
 Daya saing lemah
 Rendahnya kesadaran berkoperasi para anggota
 Kemampuan tenaga profesional dlm pengelolaan koperasi
Peran koperasi ;
 Meningkatkan pendapatan rakyat dan pendapatan nasional
 Mengentaskan kemiskinan
 Meningkatkan kualitas hidup
 Memperkokoh perekonomian rakyat dan koperasi sbgai soko gurunya.
6. Perusahaan negara atau BUMN
Ciri BUMN
 Bertujuan memberikan layanan kepada masyarakat dan mencari keuntungan
 Pemiliknya adl negara, kecuali persero yg sahamnya bisa dijual
 Tanggungjawab dan kerugian ditanggung negara
 Keuntungan digunakan untuk dana pembangunan
 Alat negara untuk mensukseskan pembangunan
Dibagi menjadi 2 :
1. Perseroan
Contoh :PT Garuda Indonesia Airways, PT Angkasa Pura
2. Perusahaan Jawatan (Perjan)

3. Perusahaan Umum (Perum)
Adl : badan usaha milik negara yg seluruh modalnya dimiliki oleh negara dan bertujuan memberikan layanan kepada masyarakat dan mendapatkan keuntungan
Conto : Perum pegadaian, Perum Damri
7. Perusahaan Daerah/ BUMD
Kelebihan
Melayani kepentingan umum
Status pegawai diatur pemerintah/daerah
Kelangsunga hidup terjamin
Kerugian ditanggung pemerintah
Kelemahan
Kurang efisien dalam kemampuan dan keahlian
Keterbatasan keahlian sehiongga sering merugi


Fungsi badan usaha :

a) Fungsi komersial
 Penyediaan barang dan jasa
 Pencarian keuntungan
 Kesinambungan badan usaha
b) Fungsi manajemen
 Perencanaan
 Pengorganisasian
 Pengarahan
 pengawasan
c) Fungsi operasi
Personalia
Pembelanjaan
Produksi
Pemasaran
d) Fungsi sosial
 Penyediaan lapangan kerja
 Perbaikan kualitas lingkungan
e) Fungsi ekonomi sosial
 Partisipasi dlm pembangunan ekonomi
 Pembayaran pajak

KOPERASI
Koperasi
Adl : badan usaha yg beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi rakyat yg berdasar atas asas kekeluargaan

Berbagai macam bidang usaha koperasi :
1. Koperasi konsumsi
Adl : koperasiyg bergerak dibidang usaha pemenuhan barang-barang kebutuhan sehari-hari bagi anggotanya
2. Koperasi produksi
Adl : koperasi yg bergerak dibidang pembuatan barang
3. Koperasi simpan pinjam
Adl : koperasi yg bergerak dibidang simpan pinjam
4. Koperasi jasa
Adl : koperasi yg bergerak dibidang pelayanan jasa
5. Koperasi pemasaran
Adl : koperasi yg anggotanya berprofesi dibidang pemasaran
6. Koperasi serbausaha
Adl : koperasi yg bergerak diberbagai usaha

Organisasi dan pengelolaan koperasi
 Organisasi koperasi
a. Struktur intern organisasi koperasi
Unsur-unsur dalam organisasi intern koperasi antara lain :
 Alat kelengkapan koperasi, meliputi rapat anggota, pengurus dan badan pemerikas
 Penasehat
 Pelaksana, meliputi manajer dan karyawan koperasi
 Pengawas
b. Struktur ekstern organisasi koperasi
 Koperasi induk minimal terdiri dari 3 koperasi gabungan
 Koperasi gabungan minimal terdiri dari 3 koperasi pusat
 Koperasi pusat minimal terdiri dari 5 koperasi primer
 Koperasi primer minimal terdiri dari 20 orang anggota
c. Pengelolaan organisasi koperasi
 Rapat anggota
 Pengurus koperasi
 Pengawas koperasi
 Pengelola koperasi/ manajer koperasi


 Pembentukan koperasi
Para pendiri mengajukan permintaan pengesahan secara tertulis kepada kantor departemen koperasi dengan dilampiri :
 Akte pendirian/anggaran dasar rangkap dua salah satunya bermaterai Rp.2000
 Berita acara pembentukan
 Surat bukti penyetoran modal
 Rencana awal kegiatan usaha koperasi

Koperasi sekolah
a) Tujuan pendirian koperasi sekolah
 Menanamkan kesadaran berkoperasi sejak dini dan mendorong tumbuhnya semangat wirausaha siswa
 Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan berkoperasi
b) Modal koperasi sekolah
Sumber modal :
 Simpana pokok, wajib, sukarela
 Pinjaman dari pihak sekolah/pihak lain
 Penyisihan dari SHU
 Sumber-sumber lain yg layak
c) Unit usaha koperasi sekolah
 Usaha simpan pinjam
 Toko koperasi dan usaha fotokopi
 Usaha kafetaria/kantin
Hal-hal yg perlu diperhatikan :
 Kebersihan makanan
 Harga makanan terjangkau oleh siswa
 Penataan ruangan
d) Menghitung SHU Koperasi
Menurut UU No 25 Tahun 1992 pasal 24, Sisa Hasil Usaha adalah pendapatan koperasi yg diperoleh dalam satu tahun buku yg berbersangkutan, biasanya dibagi satu tahun sekali, dibagi setelah tahun buku dan diadakan RAT(Rapat Anggota Tahunan)
Contoh pembagian SHU menurut UU No 25 Tahun 1992 pada sebuah koperasi simpan pinjam :
1. Untuk jasa anggota 45%, jasa modal 20% jasa peminjaman 25%
2. Jasa cadangan 25%
3. Jasa pengurus 10%
4. Dana pendidikan 5%
5. Dana sosial 5%
6. Dana kesejahteraan pegawai 5%
7. Dana pembangunan daerah kerja 5%

Tidak ada komentar:

Posting Komentar